tidak sama dengan umumnya gua di indonesia yang disebut “gua kering” ( yang bisa dimasuki wisatawan dengan amat mudah ), gua pindul ini terhitung “gua basah”, dengan sungai mengalir dari sisi depan sampai mulut gua dibagian belakang. panjang gua sendiri berkisar lebih kurang 300 mtr. dengan aliran sungai yang amat tenang.
gua pindul terdiri dari tiga sisi ; sisi terang, remang - remang, serta sisi gelap. beberapa pemandu membawa senter sembari menjelaskan perihal situasi gua. stalaktit serta stalakmit mendominasi interior gua pindul. di sebagian area ada pilar gua, yakni stalaktit serta stalakmit yang telah bersua serta jadi layaknya sesuatu tiang.
di di antara lokasi ada sebuat area yang datar, kabarnya dahulu adalah area pertapaan. di gua ini ada tiga satwa yang dilindungi, yakni burung seriti, burung walet, serta kelelawar. menurut pemandu, gua tersebut memanglah dilewatkan gelap tanpa penerangan membuat perlindungan kelelawar yang hidup didalamnya.
wisata di gua pindul amat pas untuk anda yang suka berpetualang, atau pingin berwisata berbarengan keluarga. gua ini tetap alami, panorama sekitarnya lalu indah, amat pas untuk menggunakan akhir pekan.
waktu anda lakukan susur gua di gua pindul ini, anda dapat mendapatkan sesuatu stalagtit yang telah menyatu dengan stalagmit hingga terlihat layaknya sesuatu pilar dengan ukuran lebar lima rentangan tangan orang dewasa( soko guru ).
stalaktit ini adalah terbesar di goa pindul serta memiliki peringkat no 4 didunia. stalagtit putting yg tetap aktif siap menunggu anda dengan tetesan airnya yang konon dapat buat cantik n’ awet muda, untuk yg lelaki untuk menambah vitalitas sudah ditunggu stalagtit jantan, anda cukup memegang saja telah merasa bedannya…tenane’ lek…. untuk adik-adik di zona terang dapat berenang, lompat indah sembari tengok ikan cukup besar yg memamerkan keindahan tubuhnya. ada juga stalagmit serta stalagtit yang menyatu, jadi yang terbesar ke-4 didunia, perlu 5 orang untuk melingkarinya, apalagi celahnya cuma cukup dilalui satu orang saja. besar ditengah-tengah goa yang tuturnya sebagai tiang goa. keindahan makin lengkap karenanya ada ornamen disepanjang dinding goa layaknya mahakarya lukisan abstrak yang tidak ternilai. mata kristal kelelawar bergelantungan menghiasi lorong goa. ada tirai juga yang tersusun dari tetesan air didinding goa.
sembari rasakan dinginnya air sungai yang membelai tubuh di dalam gua yang minim pencahayaan, seorang pemandu bercerita perihal asal-usul penamaan gua pindul. menurut legenda yang dipercayai masyarakat serta diceritakan turun temurun, nama gua pindul serta gua-gua lain yang ada di bejiharjo tidak dapat dipisahkan dari cerita pengembaraan joko singlulung melacak ayahnya. sesudah menjelajahi rimba lebat, gunung, serta sungai, joko singlulung lalu memasuki gua-gua yang ada di bejiharjo. waktu masuk ke di antara gua mendadak joko singlulung terbentur batu, hingga gua tersebut diberi nama gua pindul yang datang dari kata pipi gebendul.
tak hanya menceritakan perihal legenda gua pindul, pemandu lalu dapat menjelaskan ornamen yang didapati di selama pengarungan. di gua ini ada sebagian ornamen cantik layaknya batu kristal, moonmilk, dan stalaktit serta stalagmit yang indah. sesuatu pilar raksasa yang terbentuk dari sistem pertemuan stalaktit serta stalagmit yang usianya meraih beberapa ribu th. menghadang di depan. di bagian-bagian atap gua juga ada lukisan alami yang diciptakan oleh kelelawar penghuni gua. di dalam gua ada satu area yang menyerupai kolam besar serta umumnya jadikan area beristirahat sesaat hingga wisatawan bisa berenang atau terjun dari ketinggian. ketika tetap nikmati indahnya ornamen gua di sela bunyi kepak kelelawar serta kecipak air, mendadak pengarungan telah tiba di mulut keluar gua. bendungan banyumoto yang dibangun sejak masa belanda dengan latar belakang perbukitan karst lalu menyongsong.
tarif : rp 30. 000 ( minimal 5 orang ).
sarana : perlengkapan cave tubing, pemandu, kudapan sesudah pengarungan.
jam buka : senin - minggu ( pk 08. 00 - 16. 00 wib ).
lihat foto lainnya
No comments:
Post a Comment